
Legenda mengatakan bahwa pada abad ke-8, Guru Padmasambhava terbang di atas punggung seekor harimau bersayap sejauh lebih dari 3000 meter ke atas sebuah gunung di lembah Paro, Bhutan. Sesampainya di sana, ia bermeditasi selama tiga tahun, tiga bulan, tiga minggu, tiga hari, dan tiga jam, sebelum memulai pembangunan tujuh kuil yang membentuk Taktshang, alias Sarang Harimau. Karena lokasinya yang berbahaya, dibutuhkan waktu sekitar lima jam untuk berjalan kaki ke sana dan kembali, dikelilingi oleh pemandangan yang belum tersentuh. Tidak diragukan lagi, tempat ini merupakan salah satu tempat paling menarik untuk dikunjungi di Bhutan!
Untuk mengunjungi Tiger’s Nest, Anda harus menginap di kota Paro, tempat satu-satunya bandara internasional di negara ini berada.